Pestisida dari Buah Maja untuk Penggerek Buah Kakao

-

 Pestisida dari Buah Maja untuk Penggerek Buah Kakao



Hai Sobat Proteksi!

Tahukah kamu kalau buah maja bisa digunakan sebagai pestisida nabati?

Kalau belum baca artikel di bawah ini deh!!!

Maja merupakan tanaman dari suku jeruk-jerukan atau Rutaceae yang tumbuh di dataran rendah hingga ketinggian lebih kurang 500 m dpl, dengan kulit buah berwarna hijau sebesar bola voli dan memiliki kulit tempurung yang sangat keras, bahkan dua kali lebih keras dari tempurung kelapa.

Pohon maja dapat tumbuh sampai 20 meter dengan tajuk yang tumbuh menjulang ke atas dan kayunya sangat keras.

Buah tanaman maja mengandung zat lemak senyawa tannin yang merupakan salah satu senyawa dengan rasa pahit yang konon tidak disukai oleh serangga yang menjadi hama pada tanaman. Kandungan inilah yang mengapa buah maja sangat direkomendasikan sebagai salah satu bahan pestisida nabati.

Cara Membuat Pestisida Buah Maja

Pilih buah yang masih mentah, cincang kecil-kecil lalu dihaluskan/ditumbuk. Pilih buah yang sudah masak, ambil dagingnya lalu diremas menggunakan sarung tangan hingga hancur. Kemudian masukkan ke dalam wadah yang ditambah air 1 liter untuk 1 buah maja dan aduk hingga merata. Tutup rapat adonan untuk difermentasikan selama 12 jam.

Untuk rnengaplikasi pestisida, sebelum disemprotkan pada tanaman yang terserang harna, larutan pestisida nabati disaring terlebih dahulu dengan menggunakan saringan/kain yang halus.

Penyemprotan sebaiknya dilakukan pada pagi hari antara jam 6 sampai jam 7 dan sekitar jam 4 sore. Semprot larutan pada bagian daun, batang dan buah kakao yang telah terserang hama penggerek buah kakao (Conopomorpha cramerella).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi 30% ekstrak buah maja dapat mengurangi populasi C. cramerella, sehingga dapat menekan kerusakan buah kakao.

Nah Sobat Proteksi menarik bukan....?


Jangan lupa kunjungi terus blog Himaprotektan kita, karena disini akan ada artikel-artikel menarik lainnya....


Sampai jumpa di artikel selanjutnya Sobat...

Stay Safe, Stay Healthy And Stay At Home!


Sumber : https://dispertan.bantenprov.go.id/lama/read/artikel/1171/Pestisida-dari-Buah-Maja-untuk-Penggerek-Buah-Kakao.html


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengumuman pembagian nama anggota Magang Himaprotektan

-
Gambar
 Assalamualaikum wr.wb Salam Sejahtera bagi kita semua 🙌 Hallo teman-teman Proteksi Tanaman angkatan 2022 🙆‍♂️🙆‍♀️ Sebelumnya kami ucapkan terimakasih banyak atas partisipasinya dalam mengikuti wawancara magang HIMAPROTEKTAN 2023 yang telah dilaksanakan pada : 📆 Minggu, 4 Juni 2023 dan 7 Juni 2023         Dikarenakan surat edaran Ketua Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan yang menyatakan bahwa program magang Himaprotektan diwajibkan kepada seluruh angkatan 2022 Proteksi Tanaman          Tanpa mengurangi rasa hormat, dengan ini kami sampaikan nama beserta departemen peserta yang lolos sesi wawancara magang HIMAPROTEKTAN 2023 Pembagian Perdepartemen Departemen Kesekretariatan 1. Muhammad Nazar 2. Ismail Raditta 3. Nur Khalisah 4. Divayona Beginda br. T 5. Uswatun Nurfadea Departemen Kominfo   1.  Rakhel Az-Zahra 2. Nazwa Amelia A. 3. Taufana Khotami C. 4. Muhammad Rahul 5. Fauzi Randa Winanda 6. Amalia Nisrina Q. 7. Najwa Rayhan 8. Widio Prasetyo 9. Lika Desty Hanisya 10. Aminatul Hali
Baca selengkapnya

Pembuatan Pupuk Organik Cair dalam Bioteknologi Tanaman

-
Gambar
           Tentu kita semua banyak mengeluhkan sampah atau limbah-limbah seperti limbah dapur, limbah sayuran yang berserakan yang ternyata jika diolah akan berguna menjadi pupuk cair dan bermanfaat bagi tanaman. Selain untuk pupuk, pupuk cair juga bisa menjadi aktivator untuk membuat kompos. Pupuk cair sepertinya lebih mudah dimanfaatkan oleh tanaman karena unsur-unsur di dalamnya sudah terurai dan tidak dalam jumlah yang terlalu banyak sehingga manfaatnya lebih cepat terasa. Bahan baku pupuk cair dapat berasal dari pupuk padat dengan perlakuan perendaman. Setelah beberapa minggu dan melalui beberapa perlakuan, air rendaman sudah dapat digunakan sebagai pupuk cair, sedangkan limbah padatnya dapat digunakan sebagai kompos.           Pupuk organik sendiri merupakan pupuk dengan bahan dasar yang diambil dari alam dengan jumlah dan jenis unsur hara yang terkandung secara alami. Dapat dikatakan bahwa pupuk organik merupakan salah satu bahan yang sangat penting dalam upaya memperbaiki kesub
Baca selengkapnya

Pengumuman Peserta Yang Lolos Wawancara Magang HIMAPROTEKTAN 2022/2023

-
 Assalamualaikum wr.wb Salam Sejahtera bagi kita semua 🙌 Hallo teman-teman Proteksi Tanaman angkatan 2021 🙆‍♂️🙆‍♀️ Sebelumnya kami ucapkan terimakasih banyak atas partisipasinya dalam mengikuti wawancara magang HIMAPROTEKTAN 2022 yang telah dilaksanakan pada : 📆 Minggu, 6 maret 2022 Dikarenakan surat edaran rektor yang menyatakan perkuliahan dilaksanakan di rumah dan berbasis online, maka dari itu kami dari pengurus HIMAPROTEKTAN 2022 tidak bisa memberikan pengumuman kelulusan magang secara tatap muka langsung Tanpa mengurangi rasa hormat, berikut ini kami mengumumkan peserta yang lolos sesi wawancara magang HIMAPROTEKTAN 2022 berikut nama-nama peserta yang lolos beserta penempatan divisi HIMAPROTEKTAN :  KESEKRETARIATAN 1. Rizky Fadhilah 2. Mariatul Kiftiah 3. Natifah 4. Yenny Nur Syahda Oktaviani MIBA 1. Juwitani 2. Ananda Melko Dayando Tiwow 3. Muhammad Riswanda Fremuzar 4. Apriliana Vrisdayanty H. P2M 1. Saudah 2. Prasetyo Pangestu 3. Awallia Puspita Sari 4. Putri Minarahmi 5.
Baca selengkapnya